Lelang SUN Sepi Peminat, Penawaran Yang Masuk Hanya Rp 33,95 Triliun

468
MNC Kapital Terbitkan Obligasi Senilai Rp 390 Miliar
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – Bonds & Mutual Fund) – Hari ini, Selasa (30/3) Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR Kemenkeu)  kembali melaksanakan lelang Surat Utang Negara (SUN).

Ada 7 seri yang ditawarkan pemerintah dalam lelang SUN kali ini, terdiri dari lima seri fixed rate (FR) dan dua seri Surat Perbendaharaan Negara (SPN). Lelang ini dilakukan guna memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2021

Dalam lelang tersebut, penawaran yang masuk mencapai Rp 33,95 triliun, dengan serapan sebanyak Rp 4,75 triliun. Realisasi ini berada di bawah target indikatif pemerintah yang semula yaitu Rp 30 triliun – Rp 45 triliun.

Penawaran masuk paling banyak berada di seri FR0083, dengan jumlah penawaran Rp 9,926 triliun yang jatuh tempo pada 15 April 2040. Seri ini juga yang paling banyak dimenangkan dengan total Rp 1,4 triliun.

Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya:

Seri SPN12210701 yang jatuh tempo pada 1 Juli 2021. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 450 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 400 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 3,09%.

Seri SPN12220331 yang jatuh tempo pada 31 Maret 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 700 miliar. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 600 miliar dengan yield rata-rata dimenangkan 3,33%.

Seri FR0086 yang jatuh tempo pada 15 April 2026. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 6,8 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 850 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,87%.

Seri FR0087 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2031. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 7,53 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 700 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,76%.

Seri FR0088 yang jatuh tempo pada 15 Juni 2036. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,91 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 300 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,60%.

Seri FR0083 yang jatuh tempo pada 15 April 2040. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 9,92 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,4 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,45%.

Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051.Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 4,5 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 500 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 7,07%.

 

Belinda Kosasih/ Partner of Banking Business Services/Vibiz Consulting
Editor : Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here