(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan menghentikan penurunan 3 sesi berturut pada perdagangan hari Selasa (25/5/2021). Indeks Kospi rebound oleh kenaikan saham teknologi mengikuti trend kenaikan saham di bursa Wall Street semalam. Sentimen investor terangkat menyusul komentar Federal Reserve AS yang membantu meredakan kekhawatiran awal inflasi pasca pandemi.
Komentar seorang pejabat utama Fed – Lael Brainard menyatakan bahwa kenaikan tingkat inflasi baru-baru ini dan kekurangan pasokan mungkin bersifat sementara. Karenanya imbal hasil obligasi lokal 10-tahun turun ke 2,146% sementara suku yield obligasi AS 10-tahun AS berada di posisi terendah 2 minggu.
Sementara itu dari data ekonomi yang dirilis, sentimen bisnis Korea Selatan sedikit turun untuk bulan Juni karena penurunan profitabilitas di industri manufaktur di tengah kondisi pandemi yang sedang berlangsung.

Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) ditutup naik 27,02 poin atau 0,86 persen menjadi 3.171,32. Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka menguat 3,78 poin atau 0,00% ke posisi 424.35, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 424.83 dan sempat turun ke posisi terendah di 421.20.
Saham-saham kapital besar bergerak kuat dan menopang laju indeks Kospi, seperti saham pemimpin pasar Samsung Electronics naik 0,25 persen, saham SK hynix naik 2,93 persen Naver naik 0,7 persen. Sebaliknya saham farmasi raksasa Samsung Biologics anjlok 0,93 persendan saham Hyundai Motor turun 0,22 persen.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting



