(Vibiznews – Forex) Dolar AS jatuh pada hari Jumat (27/08) setelah pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell.
Powell mengindikasikan pada hari Jumat bahwa bank sentral kemungkinan akan mulai mengurangi beberapa pembelian aset sebelum akhir tahun ini.
Indeks dolar, yang mengukur kinerjanya terhadap sekeranjang enam mata uang utama, turun pada 92,68 pada 10:15 ET. Euro dan sterling juga lebih tinggi masing-masing pada $1,1797 dan $1,3774.
Kepala Fed Regional – Robert Kaplan dari Dallas, Esther George dari Kansas City dan James Bullard dari St. Louis – pada hari Kamis meremehkan dampak varian virus corona Delta dalam wawancara terpisah. Bullard mengulangi seruannya agar The Fed mulai memangkas pembelian obligasi bulanan senilai $120 miliar.
Imbal hasil benchmark Treasury 10-tahun terakhir di 1,319%, setelah mencapai 1,375% mengikuti komentar Bullard, tertinggi sejak 12 Agustus.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan dolar AS turun setelah pernyataan ketua The Fed Jerome Powell untuk mengurangi pembelian aset sebelum akhir tahun dan kenaikan suku bunga masih jauh, juga setelah imbal hasil Treasury AS melemah.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
