Bursa Hong Kong Ditutup Naik Terbantu Saham Property dan Teknologi

517
indeks hang seng

(Vibiznews – Index) Bursa Saham Hong Kong ditutup naik pada hari Rabu, dipimpin oleh perusahaan real estat dan raksasa teknologi, karena investor membeli saat penurunan setelah pengembang daratan turun hampir 20% dan kebijakan akan dilonggarkan di sektor ini.

Indeks Hang Seng naik 0,7% menjadi 24.996,14, sedangkan Indeks China Enterprises naik 1,2% menjadi 8.910,98 poin.

Perusahaan properti naik 3,1%, dengan pengembang daratan melonjak 7,8%.

Securities Times yang didukung negara melaporkan bahwa beberapa perusahaan real estat mengungkapkan rencana untuk menerbitkan utang di pasar antar bank pada pertemuan pada hari Selasa dengan regulator pasar obligasi antar bank China.

Pertemuan pada hari Selasa menandai pelonggaran kebijakan obligasi domestik, kata Securities Times.

Pengembang properti daratan yang terdaftar di Hong Kong kehilangan lebih dari 18% dalam dua minggu terakhir karena kebijakan yang diperketat, kesulitan likuiditas dan skema pajak real estat yang direncanakan.

Pengembang properti Fantasia Holdings Group Co Ltd merosot 36,7% setelah mengatakan tidak ada jaminan akan dapat memenuhi kewajiban keuangannya karena masalah likuiditas.

Investor sedang menunggu pembayaran obligasi $ 148 juta dari Evergrande Group yang kekurangan uang yang akan dilakukan pada hari Rabu.

Indeks Hang Seng Tech naik 2,1%, dengan Tencent Holdings melonjak 4,2% menjelang hasil pendapatan Q3 nanti pada hari Rabu.

Perusahaan perawatan kesehatan bertambah 2,7%, dengan Fosun Pharmaceutical Group melonjak hampir 10%.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Hong Kong akan mencermati pergerakan bursa Wall Street yang akan mencermati data inflasi AS yang diindikasikan meningkat. Jika data inflasi meningkat dan menekan bursa AS, maka dapat ikut menekan bursa Hong Kong.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here