Rekomendasi Harian Indeks Hang Seng 13 Desember 2021

505
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Index) Indeks Hang Seng pada perdagangan sebelumnya ditutup turun -0,5% menjadi 24.132,85. Sedangkan indeks saham China Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun -0,4% menjadi 8.625,90. Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Desember 2021 bergerak turun -0,72% ke posisi 23979.

Bursa Hong Kong berakhir turun di akhir pekan hari Jumat. Data uang dan kredit yang lebih lemah dari perkiraan menunjukkan permintaan kredit tetap lemah di tengah perlambatan pertumbuhan yang sedang berlangsung. Pengembang China Evergrande Group tergelincir 1,7% setelah lembaga pemeringkat Fitch menurunkan peringkat perusahaan dan Kaisa Group, dengan mengatakan mereka telah gagal membayar obligasi luar negeri.

Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham AS berakhir naik pada akhir pekan hari Jumat, dengan S&P 500 membukukan tertinggi 2-1/2 minggu dan Dow Jones Industrials naik ke level tertinggi 3 minggu. Kekhawatiran inflasi mereda dan mendorong saham lebih tinggi setelah data Jumat menunjukkan data harga konsumen AS November memenuhi ekspektasi. Juga, kekuatan saham teknologi mendukung pasar secara keseluruhan setelah Broadcom dan Oracle melaporkan pendapatan kuartalan yang lebih baik dari perkiraan. Terakhir, saham mendapat dukungan setelah University of Michigan melaporkan sentimen konsumen AS yang lebih kuat dari perkiraan. Indeks S&P 500 ditutup naik +0,95%, Indeks Dow Jones Industrials Average ditutup naik +0,60%, dan Indeks Nasdaq 100 ditutup naik +1,13%.

Harga minyak berada di jalur untuk kenaikan mingguan terbesar sejak akhir Agustus, dengan sentimen pasar didukung oleh berkurangnya kekhawatiran atas dampak varian virus corona Omicron pada pertumbuhan ekonomi global dan permintaan bahan bakar. Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 1,03% menjadi berakhir di $71,67 per barel, setelah meluncur 2% dalam sesi bergejolak pada hari sebelumnya. Harga minyak mentah berjangka Brent berakhir 0,98% lebih tinggi pada $75,15 per barel, setelah jatuh 1,9% pada hari Kamis.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan menguat. Diperkirakan di awal sesi dapat naik ke posisi 24076, dan jika terus naik akan menembus ke R1 hingga R3. Namun jika bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 24061, jika terus turun akan menembus ke S1 hingga S3.

R3 R2 R1 Pivot S1 S2 S3
24116 24100 24079 24063 24042 24026 24.005
Buy Avg 24075 Sell Avg  24018

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here