(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu pagi ini (9/3), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau lanjut menguat di hari keduanya, sementara dollar AS di pasar Asia melemah perlahan setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,17% atau 24 poin ke level Rp 14.371 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.395.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.350 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.371, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.371. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia melemah perlahan setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; di tengah euro yang berupaya bangkit menjelang pertemuan ECB minggu ini sementara investor mencermati kenaikan harga minyak dan komoditas yang mungkin akan berhenti.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 99,00, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,08.
Sementara itu, IHSG Rabu di awal sesi pertama menguat 36,201 poin (0,53%) ke level 6.850,384, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya rebound dari tekanan 2 hari sebelumnya sembari investor mencermati rencana AS untuk melarang impor minyak dari Rusia di tengah berlanjutnya serangan militer Rusia di Ukraina sementara Wall Street kembali ditutup melemah.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.316 – Rp14.450.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
