(Vibiznews-Index) – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) perdagangan sebelum libur hari pemilu di Korsel ditutup naik 57,92 poin atau 2,21 persen menjadi 2.680,32 . Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka menguat 8,63 poin atau 2,47% ke posisi 358.01, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 358.27 dan sempat turun ke posisi terendah di 354.33.
Indeks Kospi rebound ke posisi tertinggi dalam sepekan akibat penurunan tajam harga minyak dan meredanya ketidakpastian hasil pemilihan presiden. Dalam pemilihan Presiden Korea Selatan yang cukup ketat sepanjang pemilihan sebelumnya, akhirnya dimenangkan seorang politisi oposisi konservatif bernama Yoon Suk Yeol. Presiden baru ini akan bertugas pada bulan Mei dan menjabat selama 5 tahun.
Sebagai penggerak pasar hari ini, untuk bursa saham Wall Street semalam terkoreksi yang dibebani kondisi perang di Ukraina, kenaikan inflasi, dan juga prospek suku bunga yang lebih tinggi.
Harga minyak WTI turun di bawah $106 per barel, tetap sangat fluktuatif setelah kehilangan lebih dari 12% di sesi sebelumnya dalam penurunan satu hari terbesar sejak November, setelah Kremlin berjanji untuk memenuhi kewajiban kontraktualnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Kospi200 menguat, awal sesi dapat naik menuju posisi 357.65 dan jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2. Namun jika bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 354.20 dan jika tembus meluncur ke posisi S2 hingga S3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 363.29 | 360.78 | 359.33 | 356.88 | 355.49 | 352.98 | 351.59 |
| Buy Avg | 357.90 | Sell Avg | 354.20 |
