(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Hong Kong berakhir hampir datar pada perdagangan hari Rabu (27/4/2022) dengan indeks Hang Seng masih bergerak di kisaran terendah 6 pekan. Indeks Hang Seng bergerak positif jelang penutupan imbas pergerakan kuat bursa saham China daratan.
Sentimen didukung oleh harapan bahwa pemerintah China akan memprioritaskan pertumbuhan ekonomi dan menyempurnakan kebijakan anti-virusnya yang sangat ketat. Pemerintah mencegah lockdown seluruh kota yang melemahkan kondisi covid di negeri tersebut. Dari laporan ekonomi juga menopang saham setelah data keuntungan industri China tumbuh sebesar 8,5% dari tahun sebelumnya di Q1 2022.
Indeks harian Hang Seng ditutup naik 12 poin atau 0,06% menjadi 19.946,36. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir 0,6% lebih tinggi pada 6.786,02 poin. Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Mei 2022 bergerak negatif dengan turun 42 poin atau 0,21% ke posisi 19931.
Penguatan moderat Hang Seng disumbang oleh kekuatan saham teknologi dan industri yang masing-masing naik 1,7% dan 2,7%. Tekanan Hang Seng paling kuat disumbang anjloknya saham Hang Seng Bank turun lebih dari 3% dan saham HSBC Holdings turun 3% karena investor bereaksi terhadap revisi rencana pembayaran yang menambah berita mengecewakan di neraca bank.



