(Vibiznews – Indeks) – Indeks Kospi 14 Juli ditutup melemah oleh kekhawatiran tentang inflasi yang tinggi di Korea Selatan dan AS.
Pelemahan bursa saham Korsel ini dipicu oleh profit taking dengan sekitar 433 saham ditutup menguat dan 418 saham alami pelemahan.
Saham dibuka lebih rendah mengikuti penurunan semalam di Wall Street akibat kekhawatiran tentang inflasi AS yang tumbuh lebih cepat dari perkiraan.
Lihat: Wall Street Tertekan Lonjakan Inflasi, Dow Jones Terendah 3 Pekan
Kemudian perdagangan saham berubah semakin berfluktuasi jelang penutupan sesi.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (Kospi) ditutup turun 6,29 poin atau 0,27 persen menjadi 2.322,32.
Sementara itu untuk indeks Kospi200 berjangka ditutup menguat 1,24 poin atau 0,40% ke posisi 305.35, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 307.95 dan sempat turun ke posisi terendah di 303.65.
Lihat: Nikkei 14 Juli Perpanjang Gain Karena Pelemahan Yen
Untuk saham kapital besar yang menekan Kospi seperti saham Samsung Electronics turun 0,86 persen, saham Samsung Biologics turun 0,84 persen dan saham Hyundai Motor turun 0,54 persen.
Pergerakan sebaliknya terjadi pada saham pembuat chip No. 2 SK hynix ditutup tidak berubah.
Raksasa baterai LG Energy Solution naik tipis 0,12 persen dan saham raksasa kimia LG Chem naik 2,51 persen.