(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Korea Selatan akhir pekan ditutup melemah pada hari Jumat (22/7/2022), namun secara mingguan berhasil cetak gain.
Kospi mengakhiri kenaikan 2 hari berturut-turut dengan 506 saham melemah dari 839 saham yang diperdagangkan, dipicu aksi profit taking cukup besar dari investor institusi.
Sentimen tertekan kenaikan suku bunga Eropa yang lebih besar dari perkiraan menambah kekhawatiran atas resesi ekonomi global.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (Kospi) ditutup turun 16,02 poin atau 0,66 persen menjadi 2.393,14.
Untuk indeks Kospi200 berjangka ditutup melemah 2,35 poin atau 0,74% ke posisi 317.33, setelah sempat naik ke posisi tertinggi 320.94 dan posisi terendah di 317.00.
Secara sektorsl, saham teknologi dan keuangan paling banyak menggerus keuntungan Kospi.
Saham raksasa pasar Samsung Electronics anjlok 0,81 persen , saham SK hynix merosot 2,44 persen dan saham raksasa baterai LG Energy Solution turun 2,18 persen.
Dari sektor keuangan, saham KB Financial turun 1,85 persen dan saham Shinhan Financial Group turun 0,56 persen.
Pergerakan sebaliknya terjadi pada saham Hyundai Motor naik 1,06 persen dan saham Samsung Biologics melonjak 1,47 persen.