Forex Eropa EURUSD 26 Juli: Tertekan Krisis Energi

398
eurusd

(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa Selasa 26 Juli 2022 posisi euro dalam pair EURUSD bergerak bearish oleh tekanan krisis energi dikawasan.

Secara teknikal posisi pair sedang menembus support kuat hariannya di posisi terendah sepekan, dan berpotensi semakin tertekan ke support lanjutan.

Pair tertekan kembali karena kekhawatiran resesi dan krisis energi yang sedang berlangsung di Eropa yang membebani sentimen.

Minggu ini Gazprom mengatakan akan lebih mengurangi aliran melalui pipa Nord Stream karena pemeliharaan, memberikan hanya 20% dari kapasitasnya.

Ini membahayakan tujuan kawasan untuk mengisi 80% dari kapasitas penyimpanan sebelum musim pemanasan musim dingin berikutnya.

Sementara itu, data PMI gabungan baru-baru ini untuk Kawasan Euro menunjukkan kontraksi dalam aktivitas sektor swasta pada bulan Juli.

Demikian data iklim bisnis Ifo baru-baru ini untuk Jerman menunjukkan ekonomi berada di puncak resesi.

ECB sudah mulai memperketat kebijakan moneter namun pasar telah mengurangi ekspektasi kenaikan suku bunga untuk bulan September.

eurusd
Silahkan klik jika ingin join Telegram Vibiznews

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa rebound meninggalan posisi terendah 3 pekan.

Lihat: Forex Dolar Eropa 22 Juli: Bullish dari Terendah 2 Pekan

Sebelumnya bearish bertahap di tengah perkiraan the Fed akan agresif menaikkan suku bunganya yang dapat berdampak pada resesi.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD  akan melemah, pair kini berada di posisi 1.0177 sedang meluncur ke support lemah di 1.0150.

Jika tembus lanjut turun  ke posisi  support lanjutan  di 1.0126.

Namun jika menguat kembali akan  mendaki ke posisi awal sesi di 1.0249 dan jika tembus lanjut ke resisten kuat di 1.0258.

 

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting