(Vibiznews – Economy & Bussines) – Neraca perdagangan luar negeri Indonesia mengejutkan dengan lonjakan surplus melebihi perkiraan pada bulan Juli 2022.
Surplus perdagangan Indonesia melonjak menjadi USD4,22 miliar pada periode Juli 2022 dari USD2,60 miliar periode Juli 2021, mengalahkan ekspektasi surplus USD3,93 miliar.
Lonjakan surplus dagang tersebut dipicu oleh bertumbuhnya ekspor dengan naik 32,03 persen dibandingkan tahun sebelumnya menjadi USD 25,57 miliar.
Peningkatan ekspor pada bulan Juli terjadi oleh meningkatnya kuota ekspor minyak sawit dengan mengirim tujuh kali lipat dari jumlah yang dijual di dalam negeri.
Sementara itu, impor melonjak 39,86 persen menjadi USD 21,35 miliar, di tengah kebutuhan domestik yang kuat menyusul pelonggaran pembatasan COVID-19 lebih lanjut.
Selama tujuh bulan pertama tahun ini, barang-barang mencatat surplus USD 29,17 miliar, dengan ekspor dan impor masing-masing melonjak 36,36 persen dan 29,38 persen.