Bursa Eropa Berakhir Naik; Data Inflasi AS Menjadi Perhatian Selanjutnya

494
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Index) Bursa Saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Senin, mengikuti tren positif pada akhir pekan lalu dan di pasar Asia-Pasifik.

Indeks Stoxx 600 Eropa berakhir naik 1,8%, dengan saham ritel melonjak 4,5% untuk memimpin kenaikan karena semua sektor dan bursa utama ditutup di wilayah positif.

Indeks FTSE berakhir naik 1,66%. Indeks DAX ditutup melonjak 2,4%. Indeks CAC berakhir menguat 1,95%.

Saham Eropa menguat pekan lalu dari nada hawkish yang dibuat oleh Bank Sentral Eropa pada kebijakan moneter, karena pembuat kebijakan berupaya mengendalikan inflasi rekor tinggi di zona euro beranggotakan 19 negara. Momentum itu berlanjut pada hari Senin.

Pasar global bersiap untuk pembacaan inflasi AS terbaru, dengan data Agustus akan dirilis Selasa.

Laporan tersebut adalah salah satu bagian terakhir dari data inflasi yang akan dilihat Federal Reserve AS menjelang pertemuan September, di mana bank sentral diperkirakan akan memberikan kenaikan suku bunga 0,75 poin persentase ketiga berturut-turut dalam upaya memerangi inflasi yang tinggi.

Ketua Fed Jerome Powell menegaskan kembali pekan lalu bahwa dia “berkomitmen kuat” untuk menurunkan inflasi.

Saham berjangka AS naik dalam perdagangan premarket pada hari Senin, sementara saham di Asia-Pasifik naik karena sentimen risiko yang membaik. Pasar China Daratan, Hong Kong, dan Korea Selatan tutup karena hari libur.

Bank investasi Goldman Sachs memperkirakan penyimpanan gas Eropa akan mencapai lebih dari 90% dari kapasitasnya musim panas ini, meskipun pasokan Rusia terhenti.

Data terbaru yang dikumpulkan oleh kelompok industri Gas Infrastructure Europe menunjukkan bahwa tingkat penyimpanan keseluruhan Uni Eropa rata-rata lebih dari 83% penuh.

Saham pengecer luar ruangan Swedia Thule Group turun lebih dari 14% ke dasar Stoxx 600 pada transaksi sore hari, setelah perusahaan mengeluarkan peringatan laba pada hari Minggu, mengutip penurunan permintaan di sektor ritel sepeda.

Di puncak indeks blue chip Eropa, perusahaan ekuitas swasta Inggris Bridgepoint Group melonjak 9%.

Saham perusahaan peralatan makan yang berbasis di Berlin, Hellofresh, turun lebih dari 2% selama perdagangan pagi di Frankfurt, karena Reuters melaporkan perusahaan tersebut bekerja dengan Departemen Pertanian AS dan salah satu pemasoknya menyusul peringatan kesehatan masyarakat.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Eropa akan mencermati data inflasi AS yang jika terealisir menurun akan menguatkan bursa global termasuk bursa Eropa.