(Vibiznews – Indeks) – Pelemahan terus berlanjut di bursa saham Hong Kong dan pada akhir perdagangan Rabu 8 Maret anjlok parah ikuti kerugian saham Wall Street semalam.
Indeks Hang Seng anjlok 2 persen lebih hingga ke posisi terendah dalam sepekan setelah sesi sebelumnya sempat melompat ke posisi tertinggi 3 pekan.
Sentimen juga dibebani oleh peringatan Menteri Luar Negeri China bahwa konflik dengan AS tidak dapat dihindari jika Washington tidak mengubah arah.
Indeks Hang Seng anjlok 2,35% ditutup pada 20.051,25 dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 2,68% ke posisi 6,727.18.
Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Maret 2023 bergerak negatif dengan ditutup turun 2,69% ke posisi 20031.
Semua sektor melemah yang dipimpin oleh saham teknologi yang anjlok lebih dari 3% karena Beijing berusaha melawan pembatasan AS.
China membentuk badan pemerintah baru untuk menangani praktik keamanan data oleh bisnis dan sistem keuangan China.