(Vibiznews-Index) – Untuk rekomendasi harian indeks Nikkei 7 April 2023, Nikkei perdagangan sebelumnya ditutup anjlok 340,63 poin atau 1,22%.
Demikian indeks Topix turun 0,92% menjadi 1.965, dan untuk indeks Nikkei berjangka bulan Juni 2023 bergerak negatif dengan anjlok 1,06% pada posisi 27545.
Nikkei anjlok cukup signifikan hingga terjun ke posisi terendah dalam 2 pekan dikarenakan anjloknya saham eksportir utama pasca penguatan yen Jepang.
Sentimen perdagangan risiko sedang tertekan lemahnya beberapa rilis data ekonomi AS yang menimbulkan kekhawatiran atas resesi tahun ini.
Sentimen juga terseret oleh ketegangan China-AS, karena China berencana untuk memeriksa kapal di Selat Taiwan setelah Beijing mengutuk pertemuan antara Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Ketua DPR AS Kevin McCarthy.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street cetak gain yang solid dengan semua indeks mendaki dari posisi rendahnya.
Lihat:Bursa Wall Street Jelang Libur Paskah Cetak Gain yang Solid
Harga minyak WTI menguat tipis di sekitar $80 per barel setelah sempat tertekan menimbang pelemahan data ekonomi AS, rebound setelah pasokan minyak AS turun.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka hari ini melemah.
Awal sesi dapat naik ke posisi 27710 dan jika tembus mendaki ke R1 hingga R2.
Namun jika kemudian berbalik arah, akan turun ke posisi 27490 dan jika tembus meluncur ke posisi S2 hingga S3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
28215 | 28035 | 27790 | 27545 | 27365 | 27185 | 26940 |
Buy Avg | 27790 | Sell Avg | 27410 |