Data Klaim Pengangguran AS Pulihkan Kerugian 2 Indeks Wall Street

350
wall street
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Index) – Di tengah kuatnya tekanan perdagangan saham global,  Wall Street berhasil mengangkat 2 indeks utamanya oleh aksi bargain hunting saham teknologinya.

Perdagangan yang berakhir Jumat dinihari (23/6) hanya Dow Jones yang melanjutkan pelemahan dalam 4 hari berturut. Nasdaq dan S&P500 rebound dari terendah 2 pekan.

Indeks Nasdaq  melonjak 1% menjadi 13.630,61, S&P 500 juga naik  0,4% menjadi 4.381,89, sedangkan Dow Jones turun tipis 0,09% menjadi 33.946,71.

Bargain hunting atau memburu saham murah sektor teknologi Wall Street terjadi merespon laporan  klaim pengangguran bertahan di level tertinggi sejak Oktober 2021 minggu lalu.

Data klaim pengangguran tidak berubah di 264.000 dengan ekspektasi pasar sebelumnya akan terjadi penurunan tipis menjadi 260.000.

Dengan Federal Reserve berulang kali memperingatkan tentang dampak pengetatan pasar tenaga kerja, data tersebut memperkuat spekulasi Fed tidak melanjutkan pengetatannya.

Namun keputusan Bank of England menaikkan suku bunga lebih agresif, menaikkan suku bunga sebesar 50 basis poin lebih besar dari perkiraan membatasi kenaikan saham.

Penguatan sektoral dipimpin oleh saham ritel hingga mendorong Indeks Ritel Dow Jones AS naik 1,8 persen ke penutupan tertinggi 10 bulan.

Salah satunya saham Overstock.com melonjak 17,3% setelah peritel internet tersebut  menangkan lelang untuk membeli kekayaan intelektual dan aset digital Bed Bath & Beyond.

Penguatan signifikan juga terjadi pada saham perangkat lunak dengan  kenaikan 1,3% yang dibukukan oleh Indeks Perangkat Lunak Dow Jones A.S.

Pergerakan sebaliknya terjadi pada saham perbankan dengan KBW Bank Index turun sebesar 2,3% dibebani oleh  kekhawatiran suku bunga.

Saham-saham energi juga mengalami pelemahan yang cukup besar di tengah anjlok  tajam harga minyak mentah.