(Vibiznews-Forex) – Posisi aussie dolar dalam pair AUDUSD masih berada dalam trend bearish pada perdagangan forex Eropa hari Rabu 19 Juli oleh kuatnya dolar AS.
Secara teknikal AUDUSD yang dibuka lebih rendah dari tekanan sebelumnya meluncur terus hingga menembus posisi support lemah hariannya.
Aussie sudah melemah sejak risalah pertemuan bulan Juli Reserve Bank of Australia tidak memberikan kejutan besar pada prospek suku bunga.
RBA mengatakan memutuskan untuk mempertahankan suku bunga stabil pada bulan Juli karena kebijakan jelas membatasi dan ada risiko ekonomi yang meningkat.
Namun RBA memperingatkan bahwa beberapa pengetatan lebih lanjut mungkin masih diperlukan untuk menurunkan inflasi yang terus-menerus.
Sementara itu juga tertekan minggu ini merespon data PDB ekonomi China Q2-2023 tumbuh 6,3%, lebih rendah dari ekspansi 7,3%.

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar uang Eropa bergerak kuat setelah rebound tipis sebelumnya.
Penguatan dolar mendapat sentimen positif investor yang menilai prospek kebijakan moneter Federal Reserve, dimana data ritel AS bertumbuh jauh dari perkiraan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD berpotensi lemah dari skala H4.
Kini pair berada di 0.6759 yang tertekan terus ke 0.6747 dapat turun lagi menuju support selanjutnya di kisaran 0.6739 – 0.6685.
Namun jika berusaha mendaki ke posisi 0.6819 akan naik ke resisten kuat harian di 0.6835.



