(Vibiznews – Bonds) Imbal Hasil Treasury 10-tahun naik pada hari Rabu setelah data ADP Employment Change naik melebihi perkiraan dan mempertimbangkan prospek ekonomi setelah Fitch Ratings menurunkan peringkat kredit AS pada hari Selasa.
Imbal hasil Treasury 10 tahun menambahkan hampir 5 basis poin menjadi 4,094% setelah mencapai level tertinggi sejak awal Juli pada hari Selasa.
Imbal hasil Treasury 2 tahun datar di 4,918%.
Hasil dan harga memiliki hubungan terbalik dan satu basis poin sama dengan 0,01%.
Investor menilai keadaan ekonomi AS karena Fitch Ratings memangkas peringkat default jangka panjang penerbit mata uang asing AS dari AAA menjadi AA+ pada hari Selasa.
Badan tersebut merujuk pada “kemerosotan fiskal selama tiga tahun ke depan” serta masalah dengan standar tata kelola dan tekanan terkait dengan meningkatnya utang umum. Fitch pertama kali menempatkan AS pada pengawasan negatif selama krisis plafon utang awal tahun ini dan mengacu pada ketegangan pada hari Selasa.
Investor juga melihat ke depan untuk data ekonomi utama yang dapat memberikan petunjuk tentang apa yang akan terjadi pada ekonomi AS dan kebijakan moneter.
Laporan penggajian swasta ADP menunjukkan bahwa 324.000 pekerjaan yang mengejutkan ditambahkan pada bulan Juli. Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones mengharapkan penambahan 175.000 pekerjaan.
Hasil mendapatkan kembali sebagian dari kerugian mereka untuk sesi tersebut setelah laporan ADP dirilis.
Laporan lebih lanjut tentang keadaan pasar tenaga kerja akan dirilis akhir pekan ini. Angka-angka tersebut dapat menginformasikan langkah kebijakan Federal Reserve selanjutnya, terutama mengenai suku bunga.
Bank sentral telah menaikkan suku bunga sejak awal 2022 dalam upaya meredakan inflasi dan mendinginkan perekonomian, termasuk pasar tenaga kerja. Dalam beberapa bulan terakhir, pejabat Fed telah berulang kali mengindikasikan bahwa perubahan kebijakan ke depan akan bergantung pada data ekonomi.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, imbal hasil Treasury AS akan bergerak naik seiring peningkatan data ADP melebihi perkiraan.
