(Vibiznews – Index) – Bank Indonesia mempertahankan suku bungan acuannya untuk ketujuh kalinya berturut-turut pada pertemuan dewan gubernur hari Kamis (24/8).
Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia memutuskan mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di 5,75%, tidak berubah sejak bulan Januari.
Selain itu BI juga tidak mengubah suku bunga Deposit Facility sebesar 5%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,50%.
Keputusan BI hari ini masih sejalan dengan ekspektasi pasar, dan menyatakan bahwa tingkat suku bunga saat ini masih cukup untuk mengendalikan inflasi dalam kisaran yang ditargetkan untuk tahun ini dan tahun 2024.
Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers menegaskan kembali bahwa fokus BI adalah memastikan stabilitas rupiah, sekaligus berupaya mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi.
Nilai tukar rupiah secara bertahap melemah sejak pertengahan bulan Juli, diperdagangkan pada kisaran 15.300 terhadap dolar, yang merupakan level terlemah sejak bulan Maret.
Sementara itu, inflasi pada bulan Juli melambat menjadi 3,08%, kira-kira berada pada titik tengah kisaran sasaran BI sebesar 2% hingga 4%.
