Indeks Nikkei Rabu Pagi Bergerak Turun Mengikuti Pelemahan Bursa Wall Street

315

(Vibiznews – Index) Bursa saham Jepang bergerak turun pada hari Rabu, mencapai posisi terendah multi-bulan, terpengaruh pelemahan bursa Wall Street karena data lowongan pekerjaan menunjukkan pasar tenaga kerja AS tetap kuat dan lonjakan Imbal hasil Treasury AS.

Indeks Nikkei 225 bergerak turun 1,69% menjadi 30.710, sementara Indeks Topix merosot 1,5% menjadi 2.240

Investor juga memantau yen Jepang dengan cermat setelah lonjakan tak terduga pada hari Selasa meningkatkan spekulasi bahwa pemerintah Jepang melakukan intervensi di pasar mata uang.

Saham-saham teknologi memimpin penurunan, dengan kerugian tajam yang dialami oleh Tokyo Electron (-3.1%), SoftBank Group (-1.8%), Advantest (-4.7%), Disco Corp (-3%) dan Renesas Electronics (-2.4%).
Indeks kapital besar lainnya juga merosot, termasuk Mitsubishi UFJ (-2.8%), Toyota Motor (-2.3%), Japan Tobacco (-2.1%), Nippon Steel (-1.9%) dan Fast Retailing (-1.7%).

Data ekonomi Jibun Bank Services PMI Final dan Jibun Bank Composite PMI Final bulan September terealisir menurun.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Nikkei diperkirakan bergerak turun dengan pelemahan data jasa dan bisnis Jepang dan pelemahan bursa Wall Street. Indeks Nikkei diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 30.500-30.382. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 31.238-31.624.