(Vibiznews – Index) Bursa Saham Hong Kong bergerak melonjak pada perdagangan Jumat pagi, naik untuk hari kedua sambil menjauh dari level terendah dalam 11 bulan di awal minggu, didukung oleh keuntungan dari semua sektor.
Indeks Hang Seng bergerak melonjak 348 poin atau 2% menjadi 17,563
Ada harapan yang meningkat bahwa momentum pemulihan di Tiongkok akan dipertahankan pada kuartal keempat tahun 2023 karena kebijakan countercyclical dari Beijing secara bertahap terus menunjukkan dampaknya.
Pemerintah Tiongkok pada hari pertama libur Pekan Emas minggu lalu meluncurkan langkah-langkah baru untuk memacu aktivitas pariwisata dan meningkatkan konsumsi.
Alibaba Health mencatat kenaikan tajam (4,1%), begitu pula ENN Energy (3,8%), Hong Kong & China Gas (3,4%), dan Baidu Inc. (3%).
Namun untuk minggu ini, indeks berada di jalur penurunan sebesar 1,5%, yang merupakan penurunan ketiga berturut-turut, tertekan oleh kekhawatiran bahwa bank sentral utama, termasuk The Fed, akan mempertahankan suku bunga tinggi untuk mengendalikan inflasi.
Sementara itu, aktivitas sektor swasta di Hong Kong menyusut selama tiga bulan berturut-turut pada bulan lalu, karena melemahnya produksi dan permintaan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks Hang Seng akan bergerak naik dengan harapan data Non Farm Payrolls AS terealisir turun, yang memberikan sentimen The Fed dapat mempertahankan suku bunga tidak berubah. Indeks Hang Seng diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 17,661-17,810. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 17,467-17,373.
