Bursa Hong Kong Kamis Berakhir Turun Tertekan Pelemahan Saham Kesehatan dan Properti

397

(Vibiznews – Index) Bursa Hong Kong berakhir turun pada hari Kamis, menghapus kenaikan dari sesi sebelumnya, terseret oleh penurunan sektor kesehatan, kebijakan konsumen, properti & konstruksi.

Pelemahan bursa Hong Kong juga mengikuti penurunan tajam di Wall Street semalam di tengah hasil pendapatan perusahaan yang mengecewakan dan kenaikan imbal hasil Treasury.

Indeks Hang Seng turun 40,72 poin atau 0,24% menjadi berakhir pada 17,044.61.

Meskipun datang sentimen positif dari rencana Beijing menaikkan defisit fiskal untuk mendorong pertumbuhan PDB, termasuk mengeluarkan tambahan utang negara senilai CNY 1 triliun, namun tidak cukup untuk mencegah kerugian di tengah kekhawatiran terhadap prospek sektor properti.

Rencana pemotongan bea materai bagi pembeli properti di Hong Kong gagal mengangkat sentimen pasar, dengan komposit properti & konstruksi turun lebih dari 1%.

Hong Kong akan memangkas bea materai pada perdagangan saham dari 0,13% menjadi 0,1%.

Li Ning anjlok 20,70% di tengah kekhawatiran melemahnya permintaan, diikuti oleh Anta Sports Products (-5,34%), MTR Corp Ltd (-4,36%), China Resources (-3,95%), dan ENN Energy Holdings (-2,81%).

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Hong Kong akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street, yang jika berakhir melemah dapat menekan bursa Hong Kong dan sebaliknya jika berakhir kuat akan dapat menaikkan bursa Hong Kong.