Rupiah Selasa Berakhir Melemah ke Rp15.866/USD; Dollar di Eropa Kembali Turun, Menjelang the Fed

347
Rupiah melemah
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (31/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, memangkas loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Asia kembali menurun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,04% atau 6 poin ke level Rp 15.866 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.860. Rupiah terpantau dalam rentang konsolidasi sementara, dekat dengan level 3,5 tahun terendahnya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 15.849 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.916, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.866.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia kembali menurun setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya; bergerak turun perlahan menjelang pertemuan the Fed pada minggu ini yang besar kemungkinan mempertahankan suku bunganya bulan ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke 106,42, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 106,13.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi balik menguat 16,319 poin (0,24%) ke level 6.752,211, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed di antara BOJ mempertahankan bunga rendahnya tetapi yield lebih fleksibel, data manufaktur China yang terkontraksi, serta mencermati Wall Street yang ditutup serempak menguat.

 

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.967 – Rp15.716.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting