(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (6/12), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah menanjak 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,12% atau 18 poin ke level Rp 15.512 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.494. Rupiah terpantau terkoreksi di hari keduanya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.463 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.515, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.512.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa merangkak naik setelah menanjak 2 hari; bergerak sempit di sekitar 2 minggu tertingginya di antara data penambahan tenaga kerja AS yang melambat serta prospek pemangkasan bunga the Fed tahun depan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini naik ke 103,99, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 103,95.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi melemah 13,460 poin (0,19%) ke level 7.087,395, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias menguat dari tekanan jual kemarin, serta mencermati Wall Street yang berakhir mixed bias melemah.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.623 – Rp15.357.
Alfred Pakasi/VBNMP Vibiz Consulting
, nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup melemah, menambah loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah menanjak 2 hari di sesi global sebelumnya.Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,12% atau 18 poin ke level Rp 15.512){kind=link}