(Vibiznews – Indeks) – Saham-saham bursa Hong Kong masih tertekan pada akhir perdagangan hari Selasa (9/1/2024) setelah sempat bangkit awal sesi.
Indeks harian Hang Seng memperpanjang pelemahan untuk 4 hari berturut di posisi terendah dalam 14 bulan karena anjloknya kontrak berjangka AS.
Kontrak berjangka AS melemah menyusul peringatan pengawasan perusahaan teknologi yang menyediakan dompet digital dan aplikasi pembayaran.
Sentimen juga dilemahkan jelang laporan data inflasi AS dan Tiongkok pekan ini, namun dibaasi oleh harapan pelonggaran moneter baru dari bank sentral Tiongkok (PBoC).
Indeks Hang Seng ditutup turun 0,21% pada 16,190.02 dengan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,57% menjadi 5.449,76.
Demikian untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Januari 2024 bergerak negatif dengan berakhir turun 0,22% di posisi 16217.
Saham-saham besar yang membebani Hang Seng seperti saham JD.Com (-3,2%), Orient Overseas Intl. (-7.2%), Meituan (-4.6%), dan Kuaishou Tech (-3.4%).
JD.Com terpukul setelah saham mereka yang terdaftar di Wall Street (Dada Nexus) anjlok menyusul pengungkapan pendapatan yang mencurigakan.
