(Vibiznews – Index) – Bursa saham Jepang akhirnya mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah pada perdagangan hari Kamis (22/2/2024) merespon laporan kuartalan perusahaan raksasa chip dunia Nvidia.
Indeks harian Nikkei meroket ke posisi tertinggi sejak bubble tahun 1989 di Jepang, dan indeks Topix melompat ke posisi tertinggi 34 tahun baru.
Kekuatan rekor Nikkei disumbang oleh lonjakan saham-saham teknologi kapital besar imbas laporan laba Nvidia naik 769% pada Q4-2023 menjadi US$12,29 miliar dibandingkan tahun lalu hanya sebesar US$1,41 miliar.
Selain itu keuntungan Nikkei juga disumbang oleh pelemahan yen Jepang yang angkat saham eksportir utama serta penolakan Bank of Japan untuk menaikkan suku bunganya.
Indeks harian Nikkei ditutup melonjak 2,19% pada posisi 39,098.68, demikian untuk indeks Topix naik 1,27% menjadi 2,660. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Maret 2024 bergerak positif dengan penutupan yang melonjak 2,17% pada posisi 39120.
Saham-saham teknologi yang sumbang rekor Nikkei seperti Tokyo Electron (6%), Advantest (7.5%), SoftBank Group (5.1%), Screen Holdings (10.2%) dan Disco Corp (9.4%).
Dari berita ekonomi, data flash aktivitas sektor swasta di Jepang melambat pada bulan Februari seiring dengan melambatnya pertumbuhan sektor jasa, sementara aktivitas manufaktur semakin berkontraksi.
