(Vibiznews – Index) Bursa saham Eropa ditutup lebih tinggi pada akhir pekan hari Jumat, terdukung penguatan saham otomotif.
Setelah awal minggu yang lambat, indeks Stoxx 600 Eropa melonjak lebih tinggi selama dua sesi terakhir dengan meningkat 0,4%.
Saham otomotif naik 1%, sementara saham teknologi turun 0,33%.
Indeks FTSE 100 berakhir naik 0,28%.
Indeks DAX ditutup menguat 0,28%.
Indeks CAC 40 berakhir meningkat 0,7%.
Pendapatan dari Standard Chartered menunjukkan peningkatan laba sebelum pajak sebesar 18%, mendorong saham naik 9,8% sebelum memangkas keuntungan. Sementara itu, saham Allianz merosot 3,2% setelah laba operasional kuartal keempat di divisi properti berada di bawah ekspektasi.
Kepercayaan konsumen Inggris merosot pada bulan Februari, data survei baru dari GfK menunjukkan pada hari Jumat, menunjukkan bahwa inflasi yang lebih tinggi terus membebani harapan perbaikan ekonomi.
Pasar global mencapai rekor tertinggi pada minggu ini karena hiruk pikuk seputar kecerdasan buatan meningkatkan sentimen risiko dan harapan kembalinya pertumbuhan ekonomi. Namun beberapa investor mendesak agar berhati-hati, menunjukkan bahwa valuasi saham teknologi tinggi dapat menempatkan reli pada risiko.
Perekonomian Jerman mengalami kontraksi 0,3% pada kuartal keempat tahun 2023, menurut laporan akhir produk domestik bruto (PDB) dari Kantor Statistik Federal Jerman pada hari Jumat.
Angka tersebut tidak berubah dari data awal dan mengindikasikan semakin buruknya perekonomian Jerman setelah aktivitas ekonomi mengalami kontraksi 0,1% pada kuartal ketiga.
Sementara itu, saham Lufthansa turun 4,5% karena pemogokan yang sedang berlangsung mengenai gaji staf membebani maskapai penerbangan Jerman tersebut.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan awal pekan akan mencermati pernyataan Presiden ECB Lagarde, yang jika memberikan sinyal positif bagi ekonomi zona Eropa, akan menguatkan bursa Eropa.
