(Vibiznews – Index) Pelemahan saham Wall Street berlanjut hingga akhir perdagangan Kamis dinihari (18/4/2024) dengan indeks Nasdaq paling tertekan.
Indeks Nasdaq tertekan oleh anjloknya saham-saham teknologi besar yang masih dipengaruhi sentimen komentar hawkish Jerome Powell terakhir.
Nasdaq anjlok 1,2% menjadi 15.683,37, S&P 500 turun 0,6% menjadi 5.022,21 dan Dow Jones turun tipis 0,1% menjadi 37.753,31.
Saham Nvidia anjlok sebesar 3,9% ke level penutupan terendah dalam sebulan menyusul penjualan kuartal pertama yang mengecewakan.
Penutupan lebih rendah di Wall Street juga terjadi di tengah kekhawatiran yang sedang berlangsung mengenai prospek suku bunga menyusul pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell pada hari Selasa.
Secara sektoral, pelemahan dipimpin oleh saham semikonduktor dengan Indeks Semikonduktor Philadelphia anjlok sebesar 3,3% ke level penutupan terendah dalam dua bulan.
Pergerakan sebaliknya terjadi pada saham-saham maskapai penerbangan dengan NYSE Arca Airline Index melonjak sebesar 3,8%.
Saham United Airlines memimpin sektor ini lebih tinggi, meroket sebesar 17,5% melaporkan kerugian kuartal pertama yang jauh lebih kecil dari perkiraan
