Rupiah Kamis Berakhir Melemah Tipis ke Rp16.155/USD; Yen Terendah sejak 1990

84
rupiah dolar
Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (25/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah terbatas, mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah menguat tipis di sesi global sebelumnya.

Rupiah terhadap dollar AS sore ini melemah 0,03% atau 5 poin ke level Rp 16.155 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 16.150. Rupiah terpantau terkoreksi dari posisi seminggu tertingginya.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 16.198 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp16.218, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 16.155.

Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa menurun setelah menguat tipis; agak terkoreksi di tengah yen yang melemah ke level terendah sejak 1990, serta estimasi the Fed akan menunda pemangkasan bunga sampai September nanti.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke 105,60, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 105,82.

Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi melemah 19,239 poin (0,27%) ke level 7.155,294, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah dari rally dua harinya, mencermati Wall Street yang semalam berakhir dengan mixed dan terbatas.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa beranjak turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp16.290 – Rp15.996.

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting