(Vibiznews – Index) Bursa saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Kamis, setelah data inflasi AS turun terendah dalam lebih dari tiga tahun.
Indeks Stoxx 600 Eropa ditutup 0,65% lebih tinggi.
Sektor utilitas memimpin kenaikan, naik 1,78%, sementara saham media merosot 0,36%. Setelah memperoleh keuntungan pada hari sebelumnya, sektor teknologi tergelincir dan ditutup sedikit lebih rendah.
Indeks FTSE 100 ditutup naik 0,36%.
Indeks DAX berakhir menguat 0,69%.
Indeks CAC 40 ditutup meningkat 0,71%.
Indeks harga konsumen AS turun ke tingkat 12 bulan sebesar 3%, Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada hari Kamis. Itu turun dari 3,3% di bulan Mei.
Tidak termasuk biaya pangan dan energi yang berfluktuasi, CPI inti meningkat 0,1% setiap bulan dan 3,3% dari tahun lalu.
Investor sangat menantikan laporan tersebut sebagai tanda bahwa Federal Reserve mungkin siap menurunkan suku bunga dalam pertemuan mendatang.
Di Eropa, angka awal menunjukkan perekonomian Inggris tumbuh sebesar 0,4% di bulan Mei, pulih dari tidak adanya pertumbuhan di bulan April dan melampaui perkiraan sebesar 0,2%.
Indeks Nikkei 225 Jepang melewati angka 42.000 untuk pertama kalinya di tengah kenaikan yang lebih luas di pasar Asia-Pasifik setelah perusahaan teknologi besar AS menguat semalam di tengah optimisme atas penurunan suku bunga The Fed.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, bursa Eropa akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street yang jika berakhir naik akan menguatkan bursa Eropa. Sebaliknya jika berakhir turun, akan menekan bursa Eropa. Juga akan dirilis data PPI Juni AS yang jika terealisir naik, akan menekan bursa global termasuk bursa Eropa.
