(Vibiznews – Index) Bursa saham Korea Selatan ditutup naik pada hari Jumat terdukung sentimen positif setelah data klaim pengangguran AS yang menurun dari perkiraan, meredakan kekhawatiran perlambatan ekonomi AS.
Indeks Kospi naik 31,7 poin, atau 1,24 persen, ditutup pada 2.588,43.
Volume perdagangan moderat pada 464,3 juta saham senilai 9,5 triliun won (US$6,96 miliar), dengan saham yang naik sebagian besar lebih banyak daripada yang turun, yaitu 698 berbanding 202.
Institusi memimpin reli, meraup saham senilai 33,5 miliar won, sementara orang asing menjual bersih 7,4 miliar won dan individu menjual bersih 27,2 miliar won.
Indeks Kospi anjlok hampir 9 persen pada hari Senin, menandai kerugian harian tertajam dalam 16 tahun sejak krisis keuangan global 2008 di tengah kekhawatiran pelemahan ekonomi AS. Indeks ini bangkit kembali pada hari Selasa dan Rabu, dipimpin oleh kenaikan saham teknologi, tetapi turun lagi pada hari Kamis karena kekhawatiran perlambatan yang masih ada.
Semalam, data klaim pengangguran mingguan terbaru mendorong bursa saham AS, meredakan kekhawatiran resesi yang telah menyebabkan kemerosotan global.
Dow Jones Industrial Average naik 1,76 persen, dan indeks komposit Nasdaq yang sarat teknologi melonjak 2,87 persen.
Di bursa Seoul, sebagian besar saham berakhir di wilayah positif.
Perusahaan teknologi memimpin reli karena Samsung Electronics, pembuat chip memori terbesar di dunia, naik 1,77 persen menjadi 74.700 won dan pembuat chip memori No. 2 SK Hynix melonjak 4,96 persen menjadi 171.500 won.
Pembuat mobil teratas Hyundai Motor naik 2,75 persen menjadi 243.000 won dan saudaranya Kia naik tipis 0,3 persen menjadi 101.900 won.
Pengilangan minyak terkemuka SK Innovation naik 3,38 persen menjadi 101.000 won, dan LG Chem naik 3,44 persen menjadi 286.000 won.
Naver, operator portal online No. 1 Korea Selatan, naik 0,61 persen menjadi 163.700 won karena laporan laba kuartal kedua yang kuat.
Namun, pesaingnya Kakao turun 3,77 persen menjadi 37.000 won setelah pendirinya Kim Beom-su didakwa pada hari sebelumnya atas tuduhan manipulasi saham terkait pengambilalihan perusahaan K-pop besar SM Entertainment.
Saham hiburan beragam karena CJ ENM turun 1,02 persen menjadi 77.800 won dan Hybe, label rekaman di balik superstar global BTS, turun 6,31 persen menjadi 172.200 won.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya di awal pekan, bursa Korea Selatan akan mencermati hasil penutupan bursa Wall Street, yang jika berakhir naik dengan meredanya kekhawatiran perlambatan ekonomi AS, akan memberikan sentimen positif bagi bursa Korea Selatan.
