(Vibiznews – Forex) Mata uang Euro bergerak naik di sesi AS pada hari Senin terdukung kenaikan imbal hasil Obligasi Jerman.
Pasangan mata uang EUR/USD bergerak naik 0,13% pada 1.09306.
Imbal hasil obligasi Jerman 10 tahun yang lebih tinggi Senin ini mendukung kenaikan moderat dalam euro.
Namun, kenaikan EUR/USD tertahan karena kekhawatiran bahwa kenaikan harga gas alam Eropa hari ini ke level tertinggi dalam 8 bulan dapat membebani prospek ekonomi Zona Euro dan melemahkan Euro.
Swap memperhitungkan peluang penurunan suku bunga sebesar -25 bp oleh ECB sebesar 94% untuk pertemuan 12 September.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang Euro akan bergerak naik seiring menguatnya imbal hasil obligasi Jerman. Pasangan mata uang EUR/USD diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance 1.09432-1.09559. Namun jika turun, akan bergerak dalam kisaran Support 1.09141-1.08977.