Bursa Wall Street AS Tambah Kuat Setelah Data Inflasi Bulan Juli Melambat

132
New York Stock Exchange - Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Index) – Pergerakan harga saham di bursa Wall Street AS pada perdagangan yang berakhir Kamis dinihari (15/8/2024) terus menunjukkan kenaikan dari kejatuhan pekan lalu.

Indeks  Nasdaq dan S&P 500 ditutup lebih tinggi untuk sesi kelima berturut-turut.  Dow Jones naik 0,6% menjadi 40.008,39, S&P 500 naik 0,4% menjadi 5.455,21 dan Nasdaq  naik tipis 0,11% menjadi 17.192,60.

Sempat terjadi profit taking sebelum kemudian naik kembali merespon laporan data inflasi AS bulan Juli secara tahunan yang melambat dibawah perkiraan para ekonom.

Inflasi naik 0,2% pada bulan Juli setelah turun tipis 0,1% pada bulan Juni, secara bulanan naik moderat sesuai ekspektasi.  Namun secara tahunan inflasi melambat sedikit menjadi 2,9%  dari 3% pada bulan Juni.

Perlambatan tingkat tahunan pertumbuhan inflasi menunjukkan Federal Reserve kemungkinan akan menurunkan suku bunga bulan depan.

Secara sektoral, kinerja pasar kurang  bersemangat dengan kenaikan indeks yang moderat kecuali saham-saham sekuritas dan telekomunikasi yang naik diatas 1%.