(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (3/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau dibuka melemah, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,39% atau 60 poin ke level Rp 15.339 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.279. Rupiah terpantau terkoreksi di hari keempatnya ke level 2 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.305 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.348, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.339.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya; pada 3 minggu tertingginya oleh naiknya permintaan sebagai safe haven serta pelemahan yen Jepang.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke 101,75, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 101,60.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama menguat 12,048 poin (0,16%) ke level 7.575,310, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias menguat dipimpin Nikkei di tengah melemahnya yen, serta mengikuti Wall Street yang semalam ketiga indeks acuannya berakhir menguat terbatas.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.375 – Rp15.082.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
