(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (23/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, stabil dari sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak naik setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah melemah 0,24% atau 37 poin ke level Rp 15.600 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.563. Rupiah terpantau tergelincir di hari ketiganya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.593 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.626, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.600.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia menanjak naik setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya; pada sekitar 2,5 bulan tertingginya oleh ekspektasi investor bahwa the Fed akan menurunkan suku bunganya secara bertahap.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke 104,26, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,06.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama melemah 11,017 poin (0,14%) ke level 7.777,966, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias menguat, sambil mencermati Wall Street yang berakhir mixed dan range sempit.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.694 – Rp15.242.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
