Dolar AS Rabu Merosot Terpicu Ketegangan Perdagangan AS-Tiongkok

209

(Vibiznews – Forex) Indeks dolar AS bergerak turun hari Rabu terpicu peningkatan ketegangan perdagangan AS-Tiongkok setelah Tiongkok hari ini mengenakan tarif 84% pada barang-barang AS sebagai balasan atas AS yang mengenakan total tarif 104% pada barang-barang Tiongkok.

Indeks dolar AS bergerak turun 0,61% pada 102,14.

Namun kerugian dolar AS dibatasi komentar hawkish dari Presiden Fed Minneapolis Kashkari, yang mengatakan ada standar yang lebih tinggi untuk pemotongan suku bunga Fed karena dampak inflasi dari tarif.

Presiden Fed Minneapolis Kashkari mengatakan, “Rintangan untuk mengubah suku bunga dana federal ke satu arah atau yang lain telah meningkat karena tarif,” dan bahwa Fed cenderung tidak menurunkan suku bunga dalam menghadapi tarif mengingat dampak inflasinya, bahkan jika ekonomi mulai memburuk.

Pasar memperkirakan peluang sebesar 48% untuk penurunan suku bunga -25 bp setelah pertemuan FOMC 6-7 Mei, naik dari peluang 30% minggu lalu.

Dinihari nanti akan ada rilis risalah pertemuan The Fed.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, indeks dolar AS akan bergerak turun seiring peningkatan ketegangan perang dagang AS-Tiongkok. Jika risalah pertemuan The Fed memberikan sinyal hawkish bagi bagi kebijakna suku bunga, akan dapat membatasi penurunan dolar AS. Indeks dolar AS diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 101,71-101,27. Namun jika naik, akan bergerak dalam kisaran Resistance 102,70-103,25.