(Vibiznews-Forex) – Posisi yen dalam pair USDJPY rebound dari posisi terendah 2 pekan pada perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (24/4/2025) oleh munculnya kembali ketegangan pasar hingga memburu aset safe haven.
Yen Jepang bergerak lebih tinggi di atas 142 per dolar oleh pelemahan dolar AS setelah anjlok lebih dari 1% pada sesi sebelumnya.
Sentimen pasar berubah setelah muncul laporan bahwa pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan pengurangan tarif impor dari Tiongkok, sambil menunggu negosiasi potensial.
Tiongkok diberitakan mengisyaratkan keterbukaan terhadap perundingan dengan syarat Washington menghentikan ancaman lebih lanjut.
Namun, Menteri Keuangan AS Scott Bessent meredam optimisme, dengan mencatat bahwa belum ada negosiasi formal yang dimulai dan belum ada pemotongan tarif sepihak yang diusulkan.
Suasana pasar juga dibebani oleh laporan AS memberi tahu delegasi perdagangan Jepang bahwa Tokyo tidak akan menerima perlakuan khusus di bawah rezim tarif Washington saat ini, meskipun Jepang menyerukan peninjauan kebijakan.
Secara teknikal pair USDJPY kini berada di posisi 142.57 yang mencoba turun ke posisi support kuat 142,05 dan jika tembus lanjut turun ke posisi support lemah di 141.68.
Namun jika tidak sampai ke posisi 142,05 akan kembali naik menuju 143.44, jika tembus akan lanjut menuju posisi resisten kuatnya di 144.18.
