(Vibiznews – Indeks) – Keuntungan bursa saham Hong Kong selama 4 hari berturut terpangkas pada perdagangan hari Rabu (16/7/2025) oleh aksi ambil untung karena ketidakpastian perdagangan antara AS dan Tiongkok terus membayangi.
Indeks harian Hang Seng turun dari level tertinggi 4 bulan yang dicapai di awal sesi karena Otoritas Moneter Hong Kong melakukan intervensi di pasar valuta asing untuk keenam kalinya dalam sekitar tiga minggu.
Berdasarkan laporan media, Presiden AS Donald Trump diberitakan mengatakan negaranya akan melawan Tiongkok dengan cara yang sangat bersahabat.
Indeks Hang Seng turun 0,29% menjadi 24.517,76, dan indeks saham Cina Enterprise (HSCE) turun 0,18% menjadi 8.861,39.
Demikian untuk indeks Hang Seng berjangka bulan Juli 2025 bergerak negatif dengan berakhir turun 0,04% menjadi 24539.
Beberapa saham besar yang membebani Hang Seng seperti Pop Mart International (-4,3%), Zhejiang Leapmotor Tech (-3,0%), KE Holdings (-2,7%), dan China Longyuan Power (-2,5%).
