Nikkei 22 Agustus Rebound oleh Data Inflasi Jepang, Namun Alami Kerugian Mingguan

321
nikkei

(Vibiznews – Index) – Bursa saham Jepang  mengakhiri penurunan tiga hari berturut-turut pada perdagangan  hari Jumat (22/8/2025) merespon rilis data inflasi terbaru.

Indeks Nikkei dan Topix rebound dari kisaran terendah 2 pekan setelah data inflasi inti Jepang bulan Juli turun melampaui ekspektasi.

Data inflasi inti naik 3,1% year-on-year pada Juli 2025, sedikit menurun dari 3,3% pada Juni tetapi melampaui ekspektasi pasar sebesar 3%. Data tersebut tetap jauh di atas target Bank of Japan sebesar 2%, memperkuat ekspektasi akan adanya pergeseran kebijakan.

Sebelumnya data inflasi inti diperkirakan akan tetap di atas 3% untuk jangka waktu yang panjang, memperkuat taruhan bahwa BOJ dapat menaikkan suku bunga paling cepat Oktober.

Indeks harian Nikkei naik 0,05% dan ditutup pada level 42.633,  demikian indeks Topix naik 0,58% menjadi 3.101.

Sementara itu untuk indeks Nikkei berjangka kontrak bulan September 2025 naik 0,09% pada posisi 42570.

Namun secara mingguan kedua indeks utama alami kerugian dengan Nikkei turun 1,72% dan Topix turun 0,22% pada pekan ini.

Saham-saham besar yang support Nikkei seperti Sanrio naik 1,6%, SoftBank Group kuat  2%, Lasertec naik 2,5%, Tokyo Electric Power naik 1,8%, dan Mitsubishi UFJ naik 1,6%.