(Business Lounge – News & Insight) Australia pada Minggu (1 Maret) mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan Indonesia dan Malaysia tengah melakukan uji coba sebuah sistem yang pertama di dunia yang berfungsi untuk meningkatkan pelacakan pesawat selama melintasi lautan, yang memungkinkan pihak berwenang untuk segera bereaksi terhadap situasi abnormal seperti hilangnya MH370. Ini meningkatkan tingkat pelacakan minimum untuk pesawat terbang yang melintasi lautan menjadi 15 menit dari interval saat ini 30 sampai 40 menit.
Teknologi “dapat meningkatkan pemantauan realtime apabila ada situasi yang tidak normal,” demikian dikatakan Deputi Perdana Menteri Australia Warren Truss seperti dirilis oleh AFP. ”Untuk pertama kalinya di dunia , ketiga negara akan menguji coba metode baru untuk melacak pesawat melalui langit di atas daerah laut,” demikian dikatakan Truss kepada wartawan.
uthe/VMN/BL/Journalist
Editor: Ruth Berliana