Beban Cost Of Fund Tekan Kinerja BTPN, Laju Sahamnya Rawan Koreksi Teknikal

1702

Sepanjang tahun 2014, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) berhasil mencetak perolehan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp1,8 triliun. Angka tersebut turun 13% dari tahun sebelumnya yang memperoleh Rp2,1 triliun. Penurunan bottom line kinerja tersebut disebabkan oleh pendapatan bunga bersih yang diperoleh perseroan menurun menjadi Rp6,5 triliun dari sebelumnya Rp7 triliun, sedangkan pendapatan operasional selain hunga mengalami sedikit peningkatan dari Rp400 miliar menjadi Rp734 miliar. Beban operasional selain bunga bersih BTPN menurun dari Rp4,17 triliun menjadi Rp4,11 triliun. Hal tersebut dipicu kenaikan bunga acuan sejak semester II-2013 lalu mengerek bunga deposito. Ini tentu berpengaruh pada cost of fund.

Sementara pada akhir 2014, penyaluran kredit perseroan  tumbuh 13% (year-on-year/yoy) dari Rp 46,1 triliun pada 31 Desember 2013 menjadi Rp 52 triliun pada 31 Desember 2014. Pertumbuhan kredit BTPN ini sedikit lebih tinggi dari pertumbuhan kredit industri yang berada pada kisaran 12%. Adapun rasio kredit bermasalah atau non performing loan gross di level 0,67% dan net di 0,38%. Aset perseroan pada 2014 meningkat dari Rp69 triliun menjadi Rp71,8 triliun.

Read more

Regi Fachriansyah/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here