PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) kembali meraup dana pinjaman. Kali ini dari PT Bank Internasional Indonesia Tbk. (BNII) atau BII-Maybank senilai total Rp2,6 triliun. Sebelumnya, GIAA juga telah mendapat pinjaman US$400 juta dari National Bank of Abu Dhabi dan Dubai Islamic Bank PJSC.
Adapun untuk pinjaman yang didapatkan dari BII Maybank itu terbagi dalam rupiah dan dolar Amerika Serikat, yakni Rp1 triliun dan US$100 juta. Sehingga dana pinjaman dengan total US$500 juta tersebut akan menjadi bridging loan bagi rencana penerbitan Sukuk global Garuda Indonesia. Pinjaman dari BII Maybank yang ditarik pekan depan, nantinya akan digunakan untuk refinancing utang jatuh tempo pada paruh pertama tahun ini.
Regi Fachriansyah/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens