Sepanjang tahun 2014, emiten penyewaan menara telekomunikasi PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp840,66 miliar atau tumbuh 398,87 persen dari laba sebelumnya sebesar Rp168,51 miliar di 2013. Kinerja tersebut ditopang oleh pertumbuhan pendapatan perseroan menjadi sebesar Rp4,11 triliun di akhir 2014, dari posisi pendapatan perseroan sebesar Rp3,19 triliun di tahun 2013.
Adapaun Beban pokok perseroan naik menjadi Rp1,32 triliun di akhir 2014, dari posisi beban pokok sebesar Rp1,13 triliun di 2013. Sehingga laba bruto perseroan menjadi Rp2,78 triliun, atau naik dari posisi laba sebesar Rp2,06 triliun di 2013. Laba usaha perseroan menjadi Rp2,05 triliun di akhir tahun lalu, atau naik dari posisi sebesar Rp775,32 miliar di 2013. Laba sebelum pajak perseroan menjadi Rp1,21 triliun di tahun lalu, atau naik dari posisi sebesar Rp227,98 miliar di 2013.
Sementara unuk kerugian lain-lain perseroan menjadi Rp275,42 miliar, atau turun drastis dari posisi rugi lain-lain sebesar Rp948,28 miliar di akhir 2013. Adapun posisi aset TOWR sepanjang tahun lalu jadi Rp17,23 triliun di 2014, atau naik 10,95 persen dari posisi aset sebesar Rp15,53 triliun di akhir 2013.
Fachriansyah/VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens