Diawal perdagangan bursa saham Jepang Kamis pagi (8/10), indeks Nikkei tampak harus dibuka berbalik tertekan dari aksi penguatan diperdagangan sebelumnya, karena kekecewaan investor akan kondisi perekonomian dalam negeri, namun Yen Jepang masih mampu melanjutkan penguatan di sesi Asia pagi ini.
Lihat : Kebijakan BoJ Menguatkan Nikkei dan Yen Jepang Rabu
Indikator ekonomi yang menghambat pergerakan indeks Nikkei pagi ini adalah data investasi asing yang masuk kedalam negeri sakura, dimana baik dalam bentuk bond maupun dalam bentuk stock menunjukan hasil yang sangat mengecewakan. Investasi dalam bentuk bond dipekan pertama Oktober tersebut merosot tajam dengan menjadi ¥ -1.261,5B dari hasil rilis sebelumnya pada ¥ 1.044,9B, sedangkan investasi dalam bentuk stock menjadi ¥ -1777.5B dari hasil rilis sebelumnya pada -191.18B.
Selain itu data Current Account dan data pemesanan mesin terbaru baik secara bulanan dan tahunan dibulan Agustus yang lalu turut menghambat langkah bursa saham Jepang pagi ini, dimana Current Account Jepang merosot tajam menjadi ¥ 1.653B dari hasil rilis sebelumnya pada ¥ 1.808,6B namun jauh lebih baik dari consensus yang diperkirakan akan menjadi ¥ 1.221,1B, serta data pemesanan mesin terbaru secara bulanan Jepang semakin suram dengan menjadi -5.7% dari hasil rilis sebelumnya pada -3.6%.
Penguat bursa saham pagi ini adalah saham Daikin Industries sebesar 3.88%, saham Panasonic 1.93%, saham Konica Minolta 0.45%, namun dibebankan oleh saham Bridgestone -1.03%, saham Isuzu Motor -1.23%, saham Toyota Motor -0.64%, saham Mitsubishi -0.51%, saham Honda Motor -0.67%, saham Fuji Heavy Industries -1.87%.
Pergerakan indeks spot Nikkei pada pagi ini tampak dibuka menurun sebesar 12.36 poin atau 0.07%, dengan menjadi 18.310,62 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 18.322,98 poin serta berhasil mencatatkan penguatan terbesar diperdagangan sebelumnya pada posisi 18.379,23 poin dan terendah sebelumnya pada posisi 18.043,08 poin.
Namun sedikit berbeda dengan pergerakan indeks berjangka Nikkei pada pagi ini yang masih mampu dibuka menguat sebesar dengan menjadi 18.325 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 18.310 poin serta berhasil mencatatkan penguatan tertinggi diperdagangan sebelumnya pada posisi 18.465 poin dan terendah sebelumnya pada posisi 17.995 poin.
Berdasarkan pada hasil penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya, maka Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Nikkei hari ini akan cenderung berbalik arah melemah dengan menembus support pertama pada posisi 18.230 poin dengan MA5 tengah BB10 daily, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 19.060 poin dengan MA5 tengah BB10 daily.
Apabila pergerakan indeks berhasil berbalik arah menguat kembali, maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance pertama pada posisi 18.500 poin dengan MA5 atas BB10 daily, jika pergerakan indeks berhasil menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 18.630 poin dengan MA5 atas Bb10 daily.
Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
