Anjloknya minyak dunia disesi AS tadi malam, tampak berdampak bagi perdagangan bursa saham Hongkong pagi ini (13/10), dimana indeks Hang Seng harus dibuka terkoreksi cukup dalam paska menguat signifikan diperdagangan bursa saham sebelumnya.
Lihat : Performa Positif Hang Seng Masih Berlanjut Diawal Pekan Ketiga Oktober
Selain itu para investor tampak menantikan akan hasil rilis data kawasan Asia yakni data Tiongkok, seperti data laporan neraca perdagangan dalam negeri yang dikahwatirkan akan mengalami penurunan kembali yang dikarenakan oleh menurunnya kinerja ekspor dalam negeri.
Pemberat bursa saham Hongkong pagi ini adalah saham China Shenhua Energy sebesar -2.88%, saham AIA Group -0.89%, saham China Life Insurance -1.89%, saham Bank East of Asia -2.45%, saham China Mengniu Dairy merosot tajam -48.66%, saham China Petroleum & Chemical -2.84%, saham PetroChina -3.76%, saham CNOOC -2.22%, saham Hong Kong & China Gas -0.54%, saham Kunlun Energy -0.92%.
Pergerakan indeks spot Hang Seng pagi ini tampak dibuka menurun sebesar 53.33 poin atau 0.23%, dengan menjadi 22,677,60 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 22.730,93 poin serta berhasil mencatatkan penguatan terbesar diperdagangan sebelumnya pada posisi 22.779,50 poin dan terendah sebelumnya pada posisi 22.562,26 poin.
Demikian juga dengan pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini yang dibuka menurun sebesar 61 poin atau 0.27%, dengan menjadi 22.596 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 22.657 poin serta berhasil mencatatkakn penguatan terbesar diperdagangan sebelumnya pada posisi 22.757 poin dan terendah sebelumnya pada posisi 22.450 poin.
Berdasarkan pada hasil penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya, maka Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng hari ini akan berpotensi berbalik retreat dengan menembus support pertama pada posisi 22.435 poin dengan MA5 tengah BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 22.250 poin dengan MA tengah Bb10 H4.
Apabila pergerakan indeks berhasil berbalik arah menguat, maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance pertama pada posisi 22.780 poin dengan MA5 atas BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 22.975 poin dengan MA5 atas BB10 H4.
Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
