Kurs Yen Jepang hingga akhir perdagangan sesi Eropa bergulir kuat terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya bersamaan dengan kelemahan dai bursa Asia termasuk index Nikkei. Kekhawatiran pelambatan ekonomi Tiongkok kembali ditunjukan oleh aktifitas impert kembeli merosot di angka – meski surplus perdaganganya naik tipis.
Ini mengindikasikan daya beli Tiongkok menurun sehingga jelas menghawatirkan banyak perusahaan yang berkaitan baik dari Jepang dan kawasan ekonomi Asia lainnya. Sementara faktor penguatan Yen Jepang hari ini juga mendapat sentimen positif dari notulen rapat BoJ yang masih terkesan optimis pada pertumbuhan moderat serta pelamhan pada dollar AS.
Kelemahan fundamental Jepang tampaknya belum direspon oleh pelemahan lanjutan kursnya terhadap dollar AS karena kondisi dollar AS yang juga sedang lesu oleh data mengecewakan dan sentimen negatif notulen FOMC. Namun Kurs Yen Jepang sepanjang pekan lalu telah lemah terhadap mata uang lainnya seperti terhadap Aussie, Euro, dan Sterling kecuali pada dollar AS.
Secara fundamental, sudah banyak tumpukan data indikator ekonomi Jepang telah mengindikasikan kemuduran. Seperti rataan pendapatan kas tenaga kerja (Average Cash Earnings) di Jepang yang tumbuh pada kecepatan yang lebih lambat, penjualan ritel juga mengalami stagnasi sementara order konstruksi anjlok 15,6% basis tahunan. Machinery Orders periode September anjlok 5.7% dan ini adalah 3 bulan beruntun m/m. Dan hari ini Machine Tool Orders y/y untuk September -19.1% mengindikasikan penurunan permintaan mesin yang semakin meprihatinkan.
Memantu kurs Yen pada pair USDJPY saat ini (11:11:11 GMT) bergulir di kisarn 119.74 turun dari pembukaan 120.02. Pada perdagangan kemarin (12/10) pair ini sudah mengalami penutupan bearish dari pembukaan 120.17 dengan capaia rendah di harga 119.89.
Secara teknikal, Analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan USDJPY masih tetap bergerak pada trend datar atau sideways, dan konsolidasi tidak jauh dari harga 120.00. Berdasarkan harga tinggi dan rendah sebelumnya, diperkirakan akan hari ini USDJPY akan bergerak sempit di sekitar resisten 120.36 dan support kisaran 119.50.
Irfan Purnawan/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Edior: Asido Situmorang
