Di awal perdagangan bursa saham Tiongkok Jumat pagi (16/10), indeks Shanghai tampak berhasil dibuka menguat tajam, didukung laporan kinerja perseroan emiten dalam negeri pada Q3 yang lalu dan kinerja positif saham sektor tambang imbas dari masih menguatnya harga komoditas dunia.
Lihat : Saham Tambang Memperkokoh Bursa Tiongkok Kamis
Bursa saham Tiongkok pagi ini berhasil diperkuat oleh lonjakan saham Kingray New Materials Science & Technologies sebesar 10.03%, saham AVIC Heavy Machinery 10.02%, saham Hubei Xingfa Chemicals 10%, saham Hunan Corun New Energy 9.99%, saham Anyuan Coal Industry Group 9.97%, namun dibebankan oleh saham Far East Smarter Energy sebesar -48.28%, dan saham Wynn Macau sebesar 5%, paska laporan penurunan kinerja laba perseroan pada Q3 yang lalu.
Pergerakan indeks Spot Shanghai pagi ini berhasil dibuka menguat tajam sebesar dengan menjadi 3.358,30 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 3.338,07 poin serta mampu mencatatkan penguatan tertinggi diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 3.338,29 poin dan level terendah diperdagangan sebelumnya pada posisi 3.254m39 poin.
Berdasarkan pada hasil penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya, maka Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Shanghai hari ini berpotensi melanjutkan penguatan di perdagangan bursa saham sebelumnya dengan menembus resistance pertama pada posisi 3.395,25 poin dengan MA5 atas BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menmebus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 3.455,45 poin dengan MA5 atas BB10 daily.
Apabila pergerakan indeks berhasil berbalik arah melemah, maka diperkirakan akan mencoba menembus support pertama pada posisi 3.290,15 poin dengan MA5 bawah BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 3.215,00 poin dengan MA5 bawah BB10 H4.
Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens
