Kospi Merosot Menjelang Laporan Kinerja Saham Emiten Besar

902
indeks kospi

Setelah sukses menguat tajam diperdagangan bursa saham Korea Selata sebelumnya yang ditopang oleh lonjakan saham LG Electronics, maka diawal perdagangan bursa saham pagi ini (22/10), tampak indeks Kospi dibuka merosot cukup dalam yang dikarenakan kekhawatiran para investor akan penantian hasil kinerja perusahaan emiten besar dalam negeri selama kuartal sebelumnya.

Lihat : Saham LG Melesat 14%, Kospi Rabu Dalam Tren Positif

Pemberat bursa saham Korsel pagi ini adalah saham SK Hynix sebesar -2.5%, saham Hyundai Motor -0.6%, yang merespon pada kekhawatiran akan laporan kinerja emiten selama Q3, namun berhasil diperkuat oleh saham LG Display sebesar 1%, sagam Samsung Electronics 1%, dan saham LG Electronics 2.6%.

Kinerja indeks spot Kospi pada pagi ini tampak mencatatkan penurunan sebesar  dengan menjadi 2.033,75 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 2.042,98 poin serta berhasil mencatatkan penguatan diperdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 2.053,94 poin dan terendah sebelumnya pada posisi 2.035,58 poin.

Demikian juga dengan pergerakan indeks berjangka Kospi pada pagi ini yang juga dibuka melemah signifikan sebesar   dengan menjadi 248.78 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 249,25 poin serta mampu mencatatkan kinerja positif terbesar diperdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 250.58 poin dan terendah sebelumnya pada posisi 247.97 poin.

Berdasarkan pada hasil penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya, maka Analyst Vibiz Reseaech Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Kospi hari ini akan berpotensi berbalik arah melemah dengan menembus support pertama pada posisi 248.30 poin dengan MA5 tengah BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 246.95 poin dengan MA5 bawah BB10 H4.

Apabila pergerakan indeks berhasil berbalika rah menguat kembali, maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance pertama pada posisi 250.45 poin dengan MA5 atas BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 251.65 poin dengan MA5 atas BB10 H4.

Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here