Nikkei Awal Bulan Merah Oleh Penguatan Yen dan Buruknya Kinerja Emiten

926
Photo by Vibizmedia

Diakhir perdagangan bursa saham Jepang Senin pertama dibulan November ini (2/11), indeks Nikkei tampak ditutup terendah dalam dua pekan, yang dikarenakan masih berlanjutnya penguatan Yen Jepang serta buruknya laporan kinerja emiten pada Q3 sebelumnya.

Lihat :    Nikkei Awal Bulan Masih Tergelincir Oleh Yen

Saham pemberat bursa saham Jepang hari ini adalah saham Nippon Steel yang merosot tajam -5%, saham Sumotomo Metal -5%, saham JFE Holdings -5%, saham Nisshin Metal -4%, saham Komatsu -1.7%, saham Hitachi Construction Machinery -0.9%, saham Mitsubishi UFJ Financial Group -3%, saham Sumitomo Mitsui Financial Group -3%, saham Sharp -3,01% dengan merespon pada penurunan laba, saham Kawasaki Kisen Keisha yang merosot -8.79% dengan merespon pada penurunan laba yang menjadi 39 miliar Yen.

Pergerakan indeks Nikkei hari ini mencatatkan penurunan sebesar 388.40 poin atau -2.04%, dengan menjadi 18.694,70 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 19.083,10 poin serta berhasil mencatatkan penguatan tertinggi disepanjang perdagangan bursa saham hari ini pada posisi 18.861,11 poin dengan penurunan terbesar hari ini pada posisi 18.641,22 poin.

Demikian juga dengan pergerakan indeks berjangka Nikkei hari ini, yang juga mencatatkan penurunan tajam sebesar 205 poin atau 1.08%, dengan menjadi 18.730 poin dari posisi penutupan diakhir perdagangan bursa saham sebelumnya pada posisi 18.935 poin serta berhasil mencatatkan penguatan tertinggi diakhir perdagangan bursa saham hari ini pada posisi 18.865 poin dengan penurunan terbesar hari ini pada posisi 18.645 poin.

Lihat :    Nikkei dan Yen Kompak Menguat, Berhasil Pangkas Pelemahan Bulan Sebelumnya

Berlanjut pada perdagangan bursa saham Jepang Selasa besok, diperkirakan para investor akan kembali menantikan perkembangan akan pergerakan Yen Jepang serta hasil penutupan kinerja bursa saham AS nanti malam, yang dikarenakan sepinya arahan sentimen dalam negeri.

Melihat pada hasil penutupan diakhir perdagangan bursa saham Jepang hari ini, secara teknikal pada pergerakan indeks Nikkei dimana garis MA5 yang berhasil menembus teritori bawah BB10 H4, serta pada indikator Stochastic H4 dan daily yang menunjukan adanya indikasi pelemahan lanjutan diperdagangan selanjutnya, maka Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Nikkei hari Selasa besok akan berpotensi melanjutkan pelemahannya dengan menembus support pertama pada posisi 18.815 poin dengan MA5 bawah BB10 H4, jika pergerakan indeks berhasil menembus support pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus support kedua pada posisi 18.490 poin dengan MA5 bawah BB10 H4.

Apabila pergerakan indeks berhasil berbalik arah menguat, maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance pertama pada posisi 18.830 poin dengan MA5 tengah BB10 daily, jika pergerakan indeks berhasil menembus resistance pertama maka diperkirakan akan mencoba menembus resistance kedua pada posisi 18.950 poin dengan MA5 tengah BB10 daily.

 

Hendri Timotius/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Jul Allens

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here