Negara Perancis yang baru-baru ini dilanda ketakutan besar pasca serangan teroris dinegara tersebut yang menewaskan ratusan orang. Serangan teroris tersebut merupakan serangan yang terburuk dialami negara terbesar kedua di kawasan Euro. Karena serangan ini juga membuat semangat belanja di negara tujuan belanja barang-barang mewah dunia merosot.
Namun ternyata sebulan sebelum peristiwa tersebut semangat belanja negara itu sudah menurun dimana indeks yang menunjukkan data belanja rumah tangga Perancis alami kontraksi data dari 7 bulan kenaikan. Pada bulan tersebut belanja bulanan orang Perancis sudah berkurang imbas pelemahan ekonomi yang dialami negara.
Tingkat belanja rumah tangga Perancis anjlok untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan pada bulan Oktober, menurut kantor statistik Insee yang menunjukkan turun 0,7 persen secara bulanan, berbeda dengan kenaikan 0,1 persen yang terlihat di bulan September.
Merosotnya belanja rumah tangga negeri fashion tersebut dipicu oleh jatuhnya belanja mobil baru hingga turun 3,4 persen dan juga belanja produk-produk elektronik 1,1 persen. Sementara itu belanja produk fashion dan kulit turun 1 persen.
Pemicu turunnya minat belanja juga dipicu kenaikan inflasi negeri tersebut pada bulan Oktober setelah 2 bulan sebelumnya infalsi di posisi 0 persen. Inflasi Perancis bulan Oktober meningkat 0,1 persen secara tahunan.
H Bara/VM/VBN/ Analyst at Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang